Hidup Penuh Kesulitan di Usia Tua, Abah Dede Hidup Hanya dari Jualan Balon Air

“Kalau jualan Abah masih belum laku, mau ga mau Abah jualan sampe larut malam. Pulang juga sering jam 11 malam, Dek,” ujar Abah Dede.

Abah Dede merupakan penjual balon air yang berjualan secara keliling. Biasanya Abah menjajakan dagangannya ke daerah Cimahi dan Bandung dari jam 2 siang hingga jam 9 malam. Kalau masih belum laku, kadang Abah jualan sampe larut malam.

Tubuhnya yang sudah tua, membuat beliau harus berjalan tertatih, gemetar, dan kadang hampir terjatuh, saking kakinya sudah tidak kuat menopang tubuh Abah. Meskipun dagangannya tidak selalu laku, tapi abah senantiasa gigih untuk mencari rezeki demi keluarga.

Saat abah masih muda, abah bekerja sebagai teknisi listrik, tapi abah diberhentikan oleh tempatnya ia bekerja sehingga untuk menyambung hidup demi keluarga akhirnya abah berjualan menjadi penjual balon air selama 9 tahun hingga saat ini. 

Beliau hidup di dikontrakan bersama anaknya yang juga memiliki keterbatasan ekonomi. Salutnya, keduanya tidak sama-sama menyerah untuk memenuhi kebutuhan hidup. Terutama abah yang senantiasa memilih untuk berjualan daripada meminta-minta karena baginya itu lebih baik. 

Berjualan secara keliling selalu membuat abah cepat lelah, ia berharap dapat berjualan tanpa perlu berjalan keliling untuk menempuh kiloan meter, sehingga tubuhnya yang renta dapat beraktivitas tanpa terlalu lelah dan mendapatkan rupiah demi kebutuhan hidup abah dan keluarganya.

#TemanBaik, mari bantu Abah Dede untuk menyambung hidupnya yang lebih baik, dengan cara:

1. Klik tombol DONASI SEKARANG;
2. Isi nominal donasi yang ingin diberikan;
3. Pilih metode pembayaran melalui Dompet Kebaikan, GO-PAY, Bank Mandiri/BCA/BNI/BNI Syariah/BRI dan kartu kredit;
4. Dapat laporan via email.

Tidak hanya berdonasi, teman-teman juga bisa membantu dengan cara menyebarkan halaman galang dana ini ke orang-orang terdekat agar semakin banyak orang yang ikut membantu.